Seminar yang saya hadiri bertempat di FEUI tanggal 06/05/09 dengan pembicara pak Remon dari SCTV.
Zaman modern sekarang ini setiap masyarakat dapat menjadi jurnalis pada setiap kejadian-kejadian penting suatu wilayah dan dapat menginformasikannya melalui media elektronik, cetak maupun internet, sehingga berguna bagi khalayak banyak. Instrumen yang digunakan dengan merekam menggunakan kamera video ataupun mengabadikan gambar kejadian tersebut dengan memotretnya. Sebenarnya masih banyak kejadian-kejadian yang luput dari kalangan jurnalis secara formal seperti bencana alam, pembunuhan, pencurian, tindak korupsi, penyuapan oleh para pejabat, pengancaman. Semua itu mempunyai hukum pidana yang jelas dan merugikan orang lain bahkan negara, mungkin yang jadi pertanyaan kita, apakah ketegasan dan kekuatan hukum tidak berjalan dengan baik di negara kita ? pertanyaan tersebut hanya bisa di jawab oleh masyarakat karena pihak penegak hukum tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan masyarakat seperti semboyan demokrasi ,”Dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat “.
Penting halnya bila informasi bernilai yang diberikan oleh masyarakat dihargai oleh pihak – pihak yang membutuhkannya seperti media massa bahkan menjadi arsip Negara misalnya, tentang bencana alam sehingga dapat dipelajari dan mengantisipasi apabila bencana tersebut terulang lagi akibatnya korban- korban dapat di minimalisir atau tidak ada sama sekali. Masyarakat akan lebih tertarik bila penghargaan tersebut berbentuk uang kas karena mereka dapat langsung menggunakannya untuk transaksi. Seperti bencana di situ gintung bulan maret tahun 2009 kemarin bahwa tayangan yang diambil oleh media elekronik (televisi) didapat dari masyarakat dan orang tersebut mendapat uang dari media tersebut sebanyak tujuh juta rupiah bahkan ada yang berani menawarkannya mencapai dua ratus juta rupiah bila nilai rekamannya lebih tinggi lagi. kata pak Remon salah satu keryawan SCTV
Masyarakat mungkin menganggap bahwa untuk menjadi jurnalis hanya sebagai hobi atau sebagai trend seperti halnya friendster, facebook, dsb. Oleh karena itu harus ada perantara yang dapat menampung setiap informasi dari mayrarakat dengan hal-hal unik dan dibuat menarik sedemikian rupa oleh pihak-pihak yang membutuhkan informasi tersebut serta mempermudah masyarakat dalam menjalankannya. Disini peran media negara-lah yang harus menjadi objek tersebut dengan cara membuat situs atau email.
Dibawah ini dicantumkan beberapa alamat email bahkan nomor suatu media massa yang dapat dijadikan alat perantara oleh masyarakat kepada media tersebut sehingga dapat diketahui orang banyak bahkan jika bernilai akan dapat kompensasi dari media tersebut hasilnya pendapatan uang saku anda dapat bertambah.
-Perspektif.net, politikana.com, Blogmedia.com
-detik.com
-Remonkaya@gmail.com
-tempointeraktif.com
Dan nomor handphone pak Remon dari SCTV 08999942777 (kirim video peristiwa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar